Rabu, 21 April 2010

Bahaya memasang Foto di Internet

Apa alasan memasang foto di internet ? Alasan yg paling logis adalah sebagai sarana untuk mempererat ukhuwah.karna kita tau bahwa ukhuwah dimulai dari saling mengenal,saling memahami,menolong dll.mungkin pula mereka ingin memberikan contoh dalam tata cara berpakaian muslimah yg sesuai dgn syariat.ataukah dgn berbagai alasan2 lain.

Namun suatu kebaikan tidaklah dapat di capai dgn cara yg bathil seperti yg telah dikatakan oleh Abdullah bin Mas'ud radhiallahu anhu ketika mengingkari pelaku dzikir yg menghitung dgn batu2 kecil yg mereka anggpa sbg suatu kebaikan beliau berkata "Betapa banyak orang menginginkan kebaikan tapi mereka tak dapat meraihnya".

Bukankah tanpa memasang foto ukhuwah bisa tetap tegak dan dakwah tetap bisa berjalan.

Bahaya Foto di internet.

kita akan mengulas fenomena yg bisa akan terjadi menjadi suatu sumber fitnah baik bagi dr sang akhwat maupun bagi orang lain yg kebetulan sedang melihatnya.
Pertama : kita tentu menyadari internet adalah ruang publik yg bisa dimanfaatkan semua orang hampir tanpa batasan.dan diantara orang2 tsbt pastilah terdapat orang yg ingin berbuat zhalim.dgn teknologi betapa mudahnya setiap orang memanipulasi gambar yg di inginkan.dgn memasang foto maka dgn mudah membuka peluang orang2 zhalim memanfaatkan,memanipulasi atau mengubah sesuai apa yg di inginkan dan sangat besar dampaknya foto yang awalnya berbalut dgn pakaian muslimah tetapi bisa dimanipulasi sehingga seakan telanjang ataupun setengah telanjang.Na udzubillah...

Kedua : akhwat aktivis dakwah adalah tauladan bagi bg muslimah.namun apa jadinya para ujung tombak dakwah bagi teman2 terdekatnya melakukan suatu hal yg tak sepatutnya dilakukan.saat muslimah yg awwam terlihat fotonya di jejaring sosial,dunia maya hal ini bisa kita maklumi dan lumrah.namun apa jadinya kalau seandainya kita bagikan suau nasehat agar tak melakukan hal itu karna bisa menjadi suatu fitnah.dan tentulah mereka akan menjawab "orang aktivis aja melakukan hal itu apalagi aku yg mash jauh dari nilai2 agama".dan menganggap tidaklah bertentangan dgn dalih orang yg paham agama pun melakukan jua.

Ketiga : wajah ayu di sebuah profil yg terkesan sholeha menjadi sebuah daya tarik tersendiri bagi kaum adam.maka berlomba lombalah mereka untuk menjadi teman dgn dalih ingn menjalin ukhuwah yg padahal terkadang hanya didasari sebuah keinginan untuk memiliki sosok tsbt.sehingga makin menjadikan para ikhwan yg di hatinya terdapat penyakit menjadi semakin terjerumus dalam asyiknya pertemanan.dari sisi ini pertama sang pelaku sudah melanggar tidak mendukung usaha para ikhwan untuk mengamalkan salah satu firman ALLAH dalam surah An Nuur 30 yg artinya "Katakanlah kepada laki2 yg beriman Hendaklah mereka menahan pandanganya,dan memelihara kemaluannya yg demikian itu adalah suci bagi mereka.sesungguhnya ALLAH maha Mengetahui apa yg mereka perbuat".
Dalam sebuah hadist,Nabi bersabda kepada Ali radhiallahu anhu "Wahai ali,janganlah engkau susul pandangan dgn pandangan lg,karna pertama menjadi bagianmu dan yg kedua bukan lagi menjadi bagianmu dosa atasmu"(Hr.Ahmad,At Tirmidzi dan Abu Daud).
Dalam hadist lain mengatakan pandangan mata itu laksana anak panah beracun dari berbagai macam anak panah iblis,barangsiapa menahan pandanganya dari keindahan2 wanita maka ALLAH mewariskan kelezatan dalam hatinya yg akan didapatkan hingga hari dia bertemu denganNYA.

wahai saudariku maukah engkau menjadi salah satu penghalang bagi saudaramu didalam menegakkan syariat agama,

Keempat : akhwat yg menampakkan foto dirinya telah melanggar larangan untuk tidak TABARRUJ dan SUFUR.Tabarruj artinya seseorang wanita menampakkan sebagian anggota tubuhnya atau perhiasanya di hadapan laki2 asing.sedangkan Sufur adalah seorang wanita menampakkan wajah di hadapan lelaki lain.Oleh karna itu Tabarruj lebih umum cakupannya daripada Sufur karna mencakup wajah dan anggota tubuh lainnya.

Tabarruj di haramkan dalam syariat berdasarkan ayat Al Quran dan jg Hadist antara lain :
"Dan hendaklah kamu tetap dirumahmu dan janganlah berhias dan bertingkah laku seperti orang2 jahiliyah yg dahulu"(Al Ahzab 33).
"Dan perempuan2 yg telah terhenti dari haid dan mengandung yg tiada ingin kawin lagi tiadalah atas dosa menanggalkanya pakaian mereka dgn tak bermaksud menampakan perhiasan dan berlaku sopan adalah lebh baik bg mereka dan ALLAH maha mendengar lagi maha Bijaksana"(An Nur 60)
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata Rasulullah bersabda "Ada dua kelompok penduduk neraka yg belum pernah aku lihat.kaum yg membawa cemeti seperti ekor sapi yg memukuli orang2 denganya dan para wanita yg berbaju tapi mereka telanjang,berlenggak lenggok kepala mereka bagaikan punuk unta yg bergoyang.wanita2 itu tak masuk syurga dan tak mendapatkan baunya padahal bau syurga bisa tercium sejauh sekian dan sekian"(Hr.Muslim no.3971 dan 5098).

dan kaum muslimin pun telah sepakat akan haramnya tabarruj sebagaimana yg dituturkan oleh Al Imam Ash Shan'ani dalam kitabnya Minhatul Ghaffar 'Ala Dlauin Nahar 4/2011-2012

BERSAMBUNG ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar